Tips Memilih Pesantren
Pendidikan anak dewasa ini menjadi tantangan tersendiri bagi orang tua. Belum lagi pergaulan anak di lingkungan serta perkembangan teknologi yang disalahgunakan bukan hal yang mudah untuk dibendung. Sejak dulu Pondok pesantren telah terbukti membentuk karakter banyak santri, hingga kini pondok pesantren tampil menjadi salah satu solusi terbaik untuk membentuk karakter dan menjaga kualitas terbaik generasi muda Islam. Pondok pesantren saat ini tumbuh bak tumbuhan yang terus dirawat, subur, dan terus menjalar. Tidak sedikit orang tua merasa bingung untuk memilih pondok pesantren yang paling pas untuk buah hatinya.
Ada beberapa tips dari saya semoga berguna bagi para orang tua yang mau memasukkan buah hatinya di pondok. Hal ini berdasarkan pengalaman bekerja selama kurang lebih 5 tahun di pondok, di antaranya:
- Pastikan jumlah anak asuh dan pengasuhannya masuk akal. Maksimal 20-an anak diasuh oleh 1 ustadz. Bukan diasuh oleh seniornya.
- Pilihlah pesantren dengan keunggulan yang ingin anak capai. Misalnya keunggulan pesantren A adalah tahfiz, keunggulan pesantren B adalah bahasa Arab. Maka pilihlah sesuai dengan target yang ingin dicapai.
- Kebersihan pondok. Lihat saja kamar mandinya. Jika kamar mandinya bersih bisa dipastikan seluruh gedung yang lain juga bersih. Perhatikan juga jumlah kamar mandinya. Apakah masuk akal jumlah kamar mandi dan jumlah santri yang tinggal di dalam? Enam anak untuk 1 kamar mandi mungkin dikatakan layak.
- Perhatikan juga mata pelajaran yang diajarkan di pondok. Kalau terlalu banyak mata pelajaran, hal ini juga menjadi pertanyaan? Apakah mungkin anak-anak bisa menguasai semua pelajaran tersebut. Belum lagi hafalan qur’an, muroja’ah, bahasa, dan kegiatan ekskul.
Pilihlah pondok yang straight to the point . Fokus kepada program-program unggulannya. Contohnya jika program unggulannya tahfiz maka jam belajar anak banyak dihabiskan kepada program-program tahfiz. - Tanyakan langsung opini mengenai pesantren tersebut kepada beberapa orang tua santri yang telah menyekolahkan anaknya ke pesantren tersebut. Biasanya pendapat mereka sesuai dengan fakta di lapangan.
Sekian tips yang bisa saya bagikan semoga bermanfaat dan bisa membantu para orang tua memilih pendidikan lanjutan terbaik untuk buah hatinya.
Jazakumullahu khoiron.
Sugandha S.Pd.
Ketua pengasuhan Ponpes At Tibyan Deli Serdang periode 2020-2021 & 2021-2022.