“Ekstrakurikuler Kaligrafi, Kembangkan Kreativitas Santri”

Pondok Pesantren At Tibyan terus menunjukkan komitmennya dalam membina bakat dan keterampilan santri melalui berbagai kegiatan ekstrakurikuler. Salah satu kegiatan yang menarik minat banyak santri adalah ekstrakurikuler kaligrafi Arab hitam putih, yang diadakan setiap minggu sebagai bagian dari program pengembangan seni islami di pesantren.

Kaligrafi hitam putih memiliki ciri khas tersendiri, yaitu keindahan yang ditekankan pada bentuk huruf dan komposisi tanpa menggunakan warna tambahan. Santri dilatih untuk menciptakan karya kaligrafi yang menekankan kesederhanaan namun tetap memukau secara visual. Teknik ini membantu santri lebih fokus pada proporsi huruf, alur pena, dan detail estetika lainnya

Manfaat dari kegiatan ekstrakurikuler ini sangat luas. Selain meningkatkan kemampuan seni rupa, kaligrafi Arab juga membantu santri dalam meningkatkan kesabaran, ketelitian, dan konsentrasi. Proses menggambar huruf-huruf Arab yang rumit membutuhkan ketenangan dan dedikasi tinggi, sehingga secara tidak langsung, santri diajarkan untuk lebih sabar dalam menghadapi tantangan, baik dalam belajar maupun kehidupan sehari-hari. Selain itu, melalui karya-karya mereka, santri juga dapat mengekspresikan kedekatan spiritual dengan Al-Qur’an dan nilai-nilai Islam.

Lebih jauh lagi, keterampilan kaligrafi hitam putih dapat membuka peluang bagi santri untuk berpartisipasi dalam berbagai lomba atau pameran seni islami, baik di tingkat daerah maupun nasional. Selain itu, kemampuan kaligrafi ini juga dapat menjadi bekal keterampilan praktis bagi santri untuk dikembangkan di masa depan, baik untuk kepentingan akademik, profesi, atau dakwah. PONPES At Tibyan berharap melalui kegiatan ini, santri bisa terus berkarya dan memperdalam pemahaman serta kecintaan terhadap tulisan Arab.

Dengan adanya ekstrakurikuler kaligrafi Arab hitam putih, PONPES At Tibyan tidak hanya mendorong santri untuk berprestasi, tetapi juga memperkuat fondasi spiritual mereka melalui seni. Diharapkan, kegiatan ini akan terus menjadi ruang bagi santri untuk mengekspresikan diri, berkreasi, dan mengasah keterampilan yang dapat memberi manfaat besar di kemudian hari.